Masa Depan Cerah Unud, Pelantikan Prof. I Ketut Sudarsana Sebagai Rektor 2024-2028

    Masa Depan Cerah Unud, Pelantikan Prof. I Ketut Sudarsana Sebagai Rektor 2024-2028
    Prof. I Ketut Sudarsana.

    JAKARTA - Prof. I Ketut Sudarsana resmi dilantik sebagai Rektor Universitas Udayana (Unud) periode 2024-2028 pada Kamis, 10 Oktober 2024. 

    Upacara pelantikan berlangsung di Graha Utama, Gedung Ki Hadjar Dewantara, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), Jakarta.

    Dalam pemilihan rektor, Prof. Sudarsana memperoleh dukungan yang hampir bulat dengan meraih 128 dari 129 suara anggota Senat Unud dan perwakilan dari kementerian. 

    Mantan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Unud ini menyampaikan komitmennya untuk membawa universitas ke tingkat yang lebih tinggi. 

    "Saya berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan, memperkuat kerja sama internasional, dan menciptakan inovasi yang dapat berkontribusi bagi masyarakat luas, " ujar Sudarsana.

    Sekretaris Jenderal Kemendikbud Ristek, Suharti, dalam sambutannya menegaskan pentingnya peningkatan kualitas serta pemerataan pendidikan di Indonesia. Ia berharap para pimpinan perguruan tinggi, termasuk Prof. Sudarsana, dapat berperan aktif dalam menghadapi tantangan tersebut.

    "Keberhasilan pendidikan tinggi sangat bergantung pada pengembangan budaya dan kualitas akademik, terutama dengan penerapan nilai-nilai integritas akademik, " tegas Suharti.

    Suharti juga menekankan peran penting pemimpin perguruan tinggi dalam menjaga kepercayaan dan nilai-nilai utama, seperti keadilan, tanggung jawab, dan keteguhan hati, dalam seluruh kebijakan dan program yang dilaksanakan di lingkungan akademik. (Ray)

    pendidikan bali rektor unud
    Ray

    Ray

    Artikel Sebelumnya

    Bali Terapkan Rekayasa Lalin Selama Kegiatan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Hendri Kampai: Hindari Terlalu Banyak Intervensi terhadap Kewenangan, Polri di Bawah Presiden Adalah Langkah Tepat
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Irigasi Bagus dan Petani Bisa Panen Tiga Kali Dalam Setahun
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Visi Indonesia Emas Namun Uang Kuliah Semakin Tak Terjangkau
    Hendri Kampai: Pemimpin Sejati Meninggalkan 'Legacy', Bukan Janji, Apalagi Hutang

    Ikuti Kami